iklan

EKONOMI, HEADLINE

KIK & F tranformasikan jagung lokal jadi Corn Chips

KIK & F tranformasikan jagung lokal jadi Corn Chips

Salah satu Anggota Koperasi KIK & F berbicara kepada media, saat berpartisipasi dalam pameran yang digelar di Timor Plaza, Dili. Foto Tatoli/Francisco Sony

DILI, 24 oktober 2023 (TATOLI)— Koperasi Multisektoral KIK & F (Knua Industria Kreativu no Formasaun) yang didirikan oleh 21 kaum muda mahasiswa telah berhasil mentransformasikan jagung lokal jadi chips atau kerupuk khas Timor-Leste dengan nama Batar Corn Chips.

Anggota Koperasi KIK & F, Elvis Carvarino Guterres mengatakan Kooperasi Multisektoral tersebut  di dirikan pada 01 agustus 2021 oleh 21 mahasiswa muda yang terdiri dari dari 15 laki-laki dan enam (6) perempuan.

“KIK & F saat ini berfokus pada produksi chips (Keripik/ Kerupuk) dari produk lokal seperti jagung. Inisiatif ini karena kita melihat produk jagung di Timor-Leste juga banyak dan ini juga membantu para petani jagung kita serta menghadirkan inovasi baru,” jelas Elvis Guterres pada Tatoli secara daring.

Proses pembuatan keripik jagung melibatkan beberapa langkah, termasuk memilih jagung, menggilingnya menjadi adonan masa, membentuk adonan menjadi keripik, menggoreng atau memanggangnya, dan terakhir membumbui dan mengemas keripik.

Pada langkah pertama dalam membuat keripik jagung adalah memilih jenis jagung yang tepat. Umumnya, jagung dibeli langsung oleh petani lokal yang dikenal. Jagung yang telah dipilih kemudian digiling untuk menghasilkan adonan.

Setelah adonan disiapkan, adonan tersebut dibentuk menjadi keripik, kemudian keripik digoreng untuk mendapatkan tekstur dan rasa yang khas. Usai keripik matang, keripik dibumbui dan terakhir, keripik dikemas dalam wadah untuk memastikan kesegarannya dan melindunginya dari kelembapan dan udara.

Saat ini Batar Corn Chips memiliki dua cita rasa berbeda keju dan jagung bakar yang diperjual belikan dengan harga $0,75 sen/ kantong dan telah terjual di tujuh supermarket di Dili.

“Dengan ini diharapkan kita juga bisa mengurangi produk impor dan bantu para petani kita karena dari tiga kilogram jagung itu bisa menghasilkan 100 kantong Batar Corn Chips,” ucapnya.

KIK & F sendiri juga telah mengambil bagian dalam Kompetisi Bisnis Inovatif (KNI -tetun) pada 2022 dengan mendapatkan dukungan peralatan seharaga $7.000.

Dijelaskan, koperasi yang dibangun oleh 21 kaum muda tersebut berencana untuk menambah produk chips lokal dari singkong  (sudah dalam uji coba), kentang, talas dan lainnya. 

Reporter : Cidalia Fátima

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!