DILI, 18 Oktober 2023 (TATOLI)— Sebanyak 40 pasien akan segera dirujuk ke Rumah Sakit di luar negeri. Seharusnya 40 pasien tersebut telah diberangkatkan ke luar negeri pada beberapa bulan lalu, namun akibat dampak dari krisis buku paspor yang menunda keberangkatan mereka.
“Para pasien tersebut, bukan dari pasien yang terdaftar pada juli ini, karena Pemerintah ke-IX mulai menjalankan tugasnya pada juli 2023. Jadi, pasien tersebut telah terdaftar pada masa Pemerintahan ke-VIII. Tetapi, karena dampak dari krisis paspor, maka baru akan di berangkatkan ke rumah sakit luar negeri,” kata Menteri Kesehatan, Elia dos Reis Amaral kepada wartawan usai Rapat Dewan Menteri di Kantor Pemerintah, Dili, rabu ini.
Berita terkait : 700 buku paspor tiba di Timor-Leste, prioritas pasien rujukan ke luar negeri
Menteri Elia mengatakan, 40 pasien termasuk 14 keluarga yang turut mendampingi dan telah diterbitkan paspor mereka oleh Kementerian Kehakiman. Jadi, dalam waktu dekat akan diberangkatkan ke Rumah Sakit di Luar Negeri untuk perawatan lebih lanjut.
Menteri Elia juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Kehakiman dan pihak terkait termasuk Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama, yang bekerjasama untuk memprioritaskan dengan menerbitkan buku paspor tersebut terhadap pasien yang dalam keadaan darurat.
Berita terkait : HNGV akan rujuk 140 pasien ke luar negeri untuk berobat
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz