DILI, 26 juni 2023 (TATOLI)— Manager Proyek Perusahaan Comunity Housing Limited (CHL), Elton Regras, mengatakan empat proyek konstruksi lapangan sepak bola di Dili berjalan lambat, karena masalah material kontruksi yang harus didatangkan dari luar negeri.
“Pelaksanaan empat proyek lapangan sepakbola di Dili, seperti di Becora Kulau, Bidau Toko Baru, Kampung Alor dan Kampung Baru, berjalan lambat, karena semua bahan material konstruksi seperti perforasi pipa, rumput sintetis, kaca laminasi harus dipesan dari luar negeri,” kata Elton Regras, kepada TATOLI di kantornya Fatuhada, Dili, senin ini.
Dijelaskan, meskipun pelaksanaan proyek ini lambat, namun perusahaan CHL memastikan akan menyelesaikan proyek-proyek tersebut berdasarkan kesepakatan penandatanganan kontrak.
“Saat ini kami sedang menunggu pesanan material pipa perforasi dari Indonesia, rumput buatan dan kaca laminasi dari Jepang. Sehingga saat material tersebut tiba di Timor-Leste, teknisi kami akan memasang di empat lapangan sepakbola tersebut,” ujarnya.
Manajer CHL Hilton Regras, menginformasikan saat ini proyek implementasi empat lapangan sepak bola telah mencapai lebih dari 28%, dan menjamin bahwa ketika bahan pesanan tiba di Timor-Leste, CHL akan memasangnya berdasarkan desain lapangan sepak bola untuk memastikan kualitas lapangan sepak bola di Timor – Leste.
Sejauh ini CHL mendapat kontrak dari Sekretariat Negara urusan Pemuda dan Olahraga (SSYS) dan Pemerintah Korea Selatan melalui Korea International Cooperation Agency (KOICA) dengan anggaran sebesar $2,4 juta. Keempat proyek lapangan sepak bola tersebut ditandatangani sejak 07 oktober 2022. Saat ini proyek masih dalam tahap konstruksi yang akan berjalan selama 18 bulan dan rencananya proyek tersebut akan diserahkan CHL kepada Pemerintah Timor-Leste pada maret 2024.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz