iklan

INTERNASIONAL

Malaysia ingin datangkan investor daur ulang sampah ke Timor-Leste

Malaysia ingin datangkan investor daur ulang sampah ke Timor-Leste

Duta Besar Malaysia untuk Timor-Leste, Amarjit Singh Sarjit Singh. Foto spesial

DILI, 19 maret 2023 (TATOLI)—Duta Besar Malaysia untuk Timor-Leste (TL), Amarjit Singh Sarjit Singh berniat untuk mendatangkan investor yang dapat melakukan investasi dalam produk daur ulang plastik di TL. Karena, itu bisa membantu  negara ini menjaga lingkungan dari sampah plastik.

“Saya berencana mengajak beberapa investor Malaysia untuk berinvestasi mendaur ulang sampah plastik yang tidak boleh merusak lingkungan laut dan darat, bahkan merusak lingkungannya,” Dubes Malaysia mengatakan hal tersebut di Dolok Oan sabtu ini, dalam perayaan Malaysian Familiy Day.

Amarijit Singh Sarjit Singh menekankan bahwa TL memiliki kawasan wisata yang sangat potensial seperti pantai yang indah dengan sumber daya laut yang belum terjamah seperti karang, ikan, dan sebagian besar lainnya yang perlu dilindungi.

Dalam perayaan Malaysian Familiy Day, Kedubes Malaysia bersama Malaysia Association in Timor-Leste (MAI-TL) melakukan kegiatan kebersihan  di pantai Dolok Oan, belakang area Cristo rei.

Duta Besar Malaysia mengatakan perayaan tersebut untuk mengumpulkan seluruh masyarakat Malaysia di Timor-Leste untuk mempererat persahabatan dan mempererat kerjasama antar negara.

“Kami merayakan hari ini sebagai hari pertama komunitas Malaysia di Timor-Leste berkumpul untuk memperkuat hubungan mereka. Kami juga ada kegiatan kebersihan di pantai  yang paling potensial untuk tempat wisata,” ucapnya.

Sementara, Ketua MAI-TL, C.D. Sign menambahkan untuk dibutuhkan pabrik daur ulang sampah dan harus berinvestasi di Timor-Leste guna mengurangi plastik sekali pakai.

“Kami memahami bahwa Timor-Leste memiliki pantai yang sangat indah. Karena itu, perlu menjaga dan memastikan lingkungan di seberang pantai harus bersih,” katanya.

Diakuinya, sampah plastik dan sampah lainnya menjadi isu utama di setiap negara termasuk di Timor-Leste untuk dikelola dengan baik.

“Saya akan mengusulkan kepada Duta Besar untuk bekerja sama dengan pemerintah Timor-Leste untuk mengundang investor Malaysia untuk membantu Timor-Leste mendaur ulang sampah plastik di negara ini,” pungkasnya.

Diketahui bahwa lebih dari 150 warga negara Malaysia bekerja dalam berbagai profesi di Timor-Leste. Kedubes Malaysia didirikan di TL pada 2001, sebagai kantor penghubung pertama negara anggota ASEAN pertama di Dili pada tanggal 13 April 2001. 

Reporter   : Cidalia Fátima

Editor        : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!