iklan

INTERNASIONAL, LSM

ChildFund-Ba Futuru luluskan 54 pemuda Lautém dalam program IYC

ChildFund-Ba Futuru luluskan 54 pemuda Lautém dalam program IYC

Salah satu peserta dari program Inspiring Youth Changemaker (IYC) di kotamadya Lautem menerima sertifikat kelulusan. Foto Childfund

DILI, 10 februari 2023 (TATOLI)— ChildFund Timor-Leste dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Ba Futuru meluluskan 54 pemuda dari program Inspiring Youth Changemaker (IYC) di kotamadya Lautem.

Manajer program IYC, Sergio Marques Thong mengatakan program IYC memberikan peningkatan kapasitas bagi kaum muda Timor-Leste untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam keterampilan yang diperoleh, perubahan perilaku, dan keterlibatan dalam kegiatan publik.

Menurut surat siaran pers yang diakses Tatoli dijelaskan, ada 54 pemuda yang lulus pada 09 februari 2023 dari program IYC di Kotamadya Lautem.

“Saya senang dapat memberikan peningkatan kapasitas bagi para pemuda. Mereka adalah potensi untuk meningkatkan lebih banyak pengetahuan, kemampuan, dan sikap, sehingga mereka dapat berpartisipasi dalam kemajuan pembangunan pedesaan yang terdiri dari desa dan kecamatan,” jelas Sergio Marques.

Menurutnya, program IYC menghasilkan dua orang kaum muda yang saat ini bekerja di luar negeri. Sementara, beberapa di dalam negeri dan yang lain melanjutkan studi di tingkat universitas, kursus bahasa Inggris, bahasa Korea dan beberapa alumni masih melanjutkan kegiatan program IYC.

Program IYC diikuti oleh 54 pemuda berusia 15 hingga 17 tahun dari delapan desa di kotamadya Lautem.

Program IYC meningkatkan kemampuan pemuda untuk menjadi  tangguh dan memastikan untuk terlibat dalam kegiatan ekonomi, memperkuat suara kaum muda  di tingkat masyarakat.

Sejauh ini, lebih dari 120 anak muda mendapat manfaat dari program ini.  Mereka terdiri dari para penyandang disabilitas, pelajar dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA), dan mahasiswa lulusan sarjana, serta mahasiswa yang putus sekolah.

Child Fund bekerja sama dengan Sekretaris Negara Pemuda dan Olahraga (SEJD), pemimpin pusat pemuda di Lautem, sebuah LSM lokal yang bekerja langsung di bidang pemuda, ONG Ba Futuru, GIZ, World Vision, dan UNICEF dalam konsultasi pembentukan kurikulum.  Program IYC juga melibatkan para pemimpin lokal dalam pelaksanaan program.

“Saya lulusan SMA pada tahun 2020, Merupakan kehormatan bagi saya, bisa mengikuti program IYC di desa saya. sShingga saya bisa lebih banyak belajar dan menambah ilmu,’’ kata peserta IYC, Dionisio Soares.

Reporter : Cidalia Fátima

Editor     : Armandina Moniz

 

 

 

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!