iklan

KEAMANAN, SOSIAL INKLUSIF

47 rangers ikuti pelatihan bersama PNTL sebelum ditugaskan

47 rangers ikuti pelatihan bersama PNTL sebelum ditugaskan

47 rangers (penjaga hutan) mengikuti pelatihan di Pusat Pelatihan Kepolisian (CFP portugis) sebelum ditugaskan ke lapangan. Foto Tatoli/Francisco Sony

DILI, 06 februari 2023 (TATOLI)— Kementerian Pertanian dan Perikanan (MAP -tetun) bekerjasama dengan Kepolisian Nasional Timor-Leste (PNTL -tetun) memberikan pelatihan kepada 47 rangers (penjaga hutan) yang baru di Pusat Pelatihan  Kepolisian (CFP portugis) sebelum ditugaskan ke lapangan.

Komandan CFP, Inspektur Kepala Polisi, Arquimino Ramos dalama wawancara pagi ini menginformasikan, pelatihan tersebut dilakukan untuk menjamin kesiapan para anggota rangers  untuk siap siaga dan mampu menjaga diri sendiri dari berbagai resiko waktu bertugas di daerah-daerah hutan.

“Pelatihan yag kita berikan adalah pengenalan dasar tentang keamanan dan menyiapkan fisik serta kedisplinan mereka,” ucap Inpektur Kepala Polisi di CFP Comoro, senin ini.

Selain itu, CFP juga memnyediakan pelatihan tentang kewarganegaraan, patriotisme, nasionalisme dan profesionalisme untuk menjamin keamanan hutan di kawasan lindung dan satwa yang dilindungi agar tidak dirusak oleh orang lain.

Ia menambahkan bahwa pelatihan lanjutan akan dilakukan di desa Rai-Robo, kabupaten Atabae, kotamadya Bobonaro selama dua minggu penuh. Ke-47 anggota baru tersebut terdiri dari 43 laki-laki dan empat perempuan.

“Pelatihan seperti ni selalu kita lakukan. Untuk itu, saya meminta pada anggota rangers baru untuk disiplin dalam mengikuti pelatihan karena seorang penjaga hutan memiliki tanggung jawab yang besar untuk melindungi kelestarian alam kita,” ucapnya.

MAP melalui Direktorat Perlindungan Hutan Konservasi dan Pengembangan Ekosistem Nasional pada 2021 telah merekrut 50 anggota penjaga hutan dan pada 2022 menambah kembali 100 anggota baru. Sehingga saat ini total penjaga hutan di teritori berjumlah 200 rangers.

Disebutkan,  tugas para rangers sendiri yaitu melaksanakan kegiatan seperti menyiapkan, melaksanakan, mengembangkan, memantau, dan mengevaluasi serta melaporkan kegiatan perlindungan dan pengamanan hutan, kawasan hutan serta pengawasan peredaran hasil hutan.

Penjaga Hutan atau rangers adalah pegawai negeri dari sekretariat lingkungan negara bagian dan kota, yang memiliki peranan  untuk memastikan bahwa undang-undang lingkungan dipatuhi dengan ketat.

Reporter   : Cidalia Fátima

Editor        : Armandina Moniz

 

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!