DILI, 17 Oktober 2022 (TATOLI)— Presiden Republik, Jose Ramos Horta meminta kepada Badan Promosi Investasi dan Ekspor, I.P (TradeInvest) dan Badan Otonom Layanan Pendaftaran dan Verifikasi Bisnis (SERVE), untuk mendukung pengembangan ekonomi Timor-Leste.
Presiden Republik, meminta dua institusi ini untuk mendukung pengembangan ekonomi negara dengan pelayanan digitalisasi.
Demikian hal itu dikatakan Presiden Horta saat melakukan pertemuan dengan Direktur Eksekutif TradeInvest, Arcanjo da Silva dan Direktur SERVE, Florencio Sanches bersama tim di Istana Kepresidenan Bairro Pite Dili, senin ini.
Direktur Eksekutif TradeInvest, Arcanjo da Silva usai pertemuan mengatakan, Presiden Horta meminta TradeInvest dan SERVE untuk memberikan pelayanan yang baik agar dapat menarik investor asing ke Timor-Leste (TL).
“Hari ini kami menyampaikan kepada Presiden tentang pekerjaan kami, namun ada beberapa tantangan yang dihadapi, dan juga hasil dan kemajuan yang telah dicapai selama ini. Presiden juga ingin mengetahui layanan dari SERVE dan TradeInvest tentang fasilitasi pengembangan ekonomi negara ini melalui sektor pribadi, khususnya pada perusahaan nasional dan internasional,” kata Direktur Arcanjo da Silva.
Dikatakan sejak tahun 2005, TradeInvest telah menandatangani kerjasama investasi dengan tiga kategori, dan sekitar 298 investor nasional dan internasional yang ikut serta.
Ditanya tentang investasi Pelican Paradise, Direktur Arcanjo da Silva mengatakan itu membutuhkan investasi yang sangat besar. “Pelican Paradise membutuhkan investasi yang sangat besar. Jadi, untuk menarik investasi tidak gampang, kita membutuhkan pelayanan yang baik,” katanya.
Sementara , Direktur SERVE, Florencio Sanches mengutarakan bahwa, tim dari Kabinet Kepresidenan siap mendukung teknik operasional untuk mendukung pengembangan
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz