iklan

INTERNASIONAL, SOSIAL INKLUSIF

Hari Amal Sedunia, CVTL merefleksikan solidaritas dengan aksi sukarela dukung sesama

Hari Amal Sedunia, CVTL merefleksikan solidaritas dengan aksi sukarela dukung sesama

Sekretaris Jenderal CVTL, Luis Pedro. Foto Tatoli

DILI, 01 september 2022 (TATOLI)– Palang Merah Timor-Leste (CVTL -portugis) merefleksikan solidaritas kemanusiaan melalui aksi-aksi sukarela untuk membantu sesama, terutama bagi mereka yang membutuhkan dalam  mempromosikan keragaman dan persaudaraan manusia pada Hari Amal Sedunia.

Hari Amal Sedunia diadakan setiap tahun pada tanggal 5 september. Peringatan tersebut dinyatakan oleh Majelis Umum PBB pada 2012. Tujuan utama dari Hari Amal Sedunia adalah untuk meningkatkan kesadaran dan menyediakan landasan bersama untuk kegiatan amal di seluruh dunia.

Sekretaris Jenderal CVTL, Luis Pedro mengatakan cerminan solidaritas Manusia Internasional untuk merefleksikan tindakan sukarela yang dilakukan oleh seorang manusia kepada orang lain. Tindakan harus tidak memihak, netral, dan jujur, serta harus mempromosikan keragaman di antara manusia.

”Kami memahami bahwa solidaritas manusia mencerminkan rasa dan tindakan sukarela manusia untuk mendukung. Tidak perlu ada pembedaan antara yang lain,” kata Sekjen Luis Pedro pada Tatoli di kantornya rabu ini.

CVTL merupakan salah satu organisasi yang masih teguh dengan komitmen untuk mendukung sesama melalui bantuan relawan. Para relawan anggota selalu siap sedia untuk memberikan bantuan dalam tanggap darurat pada saat situasi genting yang terjadi di tingkat nasional dan internasional.

CVTL melaksanakan beberapa program untuk membantu masyarakat rentan yang membutuhkan seperti pemberian bantuan kemanusiaan darurat, donor darah, air, sanitasi, dan lainnya. Serta berkomitmen untuk mendukung para korban bencana alam, kecelakaan lalu lintas, situasi COVID-19, banjir, dan situasi Demam Berdarah Dengue (DBD).

“Aksi sukarela kami tidak memberikan perbedaan antara manusia. Kami selalu datang dengan rasa kemanusiaan untuk saling membantu dan mempromosikan keragaman. CVTL menganggap semua orang itu sama” ujarnya.

Pihaknya memahami bahwa untuk memberikan lebih banyak bantuan kemanusiaan kepada orang lain, organisasi ini memerlukan dukungan dari mitra nasional dan internasional seperti Palang Merah dari beberapa negara terdiri dari Australia, Selandia Baru, Amerika, Singapura, Thailand, Indonesia, dan lainnya. Bahkan Pemerintah TL sendiri setiap tahun memberikan dukungan dana sebesar $250.000.

“Dukungan yang ditawarkan terdiri dari keuangan dan peningkatan kapasitas untuk meningkatkan staf CVTL untuk perbaikan pelaksanaan program,” jelasnya.

Diketahui saat ini ada 1.300 relawan dan 140 staf CVTL yang aktif bekerja memberikan bantuan kemanusiaan di seluruh kotamadya termasuk RAEOA (Daerah Administratif Khusus Oe-Cusse Ambeno) dengan target langsung  diperkirakan mencapai 300.000 dan tidak langsung mencapai 500.000.

Reporter: Cidalia Fátima

Editor    : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!