DILI, 03 Agustus 2022 (TATOLI)— Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (MKAE), Joaquim Amaral, mengatakan proses pembagian program ‘Cesta Básica’ untuk tahap kedua, jika ditemukan produk lokal yang dalam keadaan rusak harus dikembalikan dan diganti oleh perusahaan yang bersangkutan.
“Kita menerima adanya keluhan dari masyarakat penerima manfaat ‘Cesta Básica’. Contohnya, di Kotamadya Bobonaro, ditemukan produk lokal seperti kacang merah yang rusak. Jadi, kita memutuskan untuk perusahaan tersebut menggantikannya dengan produk lain seperti minyak goreng,” kata Menteri MKAE, Joaquim Amaral pada wartawan di kantor Pemerintah Dili, rabu ini.
Berita terkait : Program ‘Cesta Básica’ kedua, PM Taur usulkan wajib beli produk nasional
Menurutnya, tidak semua perusahaan yang memberikan produk lokal dalam keadaan rusak. Tetapi, hanya ada beberapa produk lokal yang rusak ditemukan di Kotamadya Ermera oleh Komisi Anti Korupsi (KAK), termasuk juga di Bobonaro, namun semuanya sudah diselesaikan.
“Kita berterima kasih kepada KAK yang telah membantu melakukan monitoring. Jadi, kita membiarkan KAK melakukan tugasnya jika ditemukan adanya banyak pelanggaran maka, kita akan memberikan sanksi pada perusahaan tersebut,” ucapnya.
Saat ini, program ‘Cesta Básica’ telah dilakukan di kotamadya Ermera, Bobonaro, Ainaro dan Covalima.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz