DILI, 18 juli 2022 (TATOLI)— Pelatihan gabungan ‘Dalan da Dame 22’ (Jalan Menuju Perdamaian) antara anggota komponen angkatan Darat Bersenjata Amerika Serikat dan Angkatan Bersenjata Pertahanan Timor – Leste (F-FDTL), untuk memperkuat komitmen keamanan kedua negara.
Pelatihan gabungan Dalan ba Dame 22 akan berlangsung pada 18 hingga 28 juli 2022 di Pangkalan Komponen Darat F-FDTL, kotamadya Baucau.
“Pelatihan Dalan ba Dame adalah contoh penting tentang bagaimana Amerika Serikat dan Timor-Leste memperdalam kemitraan agar tetap langgeng,” kata Pewakilan Kepala Misi AS, Roy Srinivasan dalam sambutannya pada upacara pembukaan pelatihan.
Dikatakan, Amerika Serikat bangga bermitra dengan F-FDTL untuk mengembangkan kapasitas dalam menjaga keamanan maritim, menggelar bantuan kemanusiaan, dan tanggap cepat pada bencana alam. Latihan bersama kedua ini memperkuat komitmen AS untuk bekerja sama dengan Timor-Leste dalam mengatasi tantangan bersama.

Latihan yang didukung Angkatan Darat AS di Pasifik melibatkan sekitar 50 personel AS dan 100 dari anggota F-FDTL. Pelatihan juga akan meningkatkan kemampuan interoperabilitas melalui pelatihan dan pertukaran budaya.
Pelatihan mencakup pertukaran ahli materi pelajaran dan lokakarya pengembangan profesional yang berfokus pada keterampilan dasar infanteri seperti patroli, navigasi darat, dan keterampilan bertahan hidup di hutan.
Pelatihan ini diselenggarakan atas kemitraan AS dan Timor-Leste untuk memajukan kerja sama keamanan dalam mendukung kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.
Amerika Serikat juga mengadakan tiga latihan militer tahunan dengan F-FDTL dan menjadi tuan rumah bagi banyak anggota militer Timor-Leste di Amerika Serikat untuk pendidikan bahasa Inggris dan militer profesional.
Selain itu, Seabees Angkatan Laut AS telah membangun atau merehabilitasi lebih dari 100 klinik dan sekolah di seluruh Timor-Leste. Itu dilakukan untuk membantu membangun masa depan yang lebih baik bagi rakyat Timor, dan menyelesaikan proyek senilai lebih dari $50 juta selama 10 tahun terakhir.
Reporter: Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz