DILI, 15 juli 2022 (TATOLI)—Timor-Leste siap menerima kunjungan dari Komunitas Pilar Ekonomi (AEC) ASEAN (Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara) dalam Misi Pencari Fakta (Fact Finding Mission-FFM) untuk proses aksesi TL menjadi anggota ASEAN.
“Pada 18 juli ini kita akan menerima tim dari ASEAN dalam pilar Ekonomi dan ini adalah proses terakhir untuk aksesi TL ke ASEAN,” jelas Direktur Umum Bidang ASEAN Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama (MNEK -tetum), Milena Rangel di Pantai Kelapa, jumat ini.
Dikatakan, Timor-Leste dengan senang hati menyambut delegasi ASEAN untuk Misi Pencari Fakta Komunitas Ekonomi ASEAN (AEC) pada 19 hingga 21 juli ini di Dili untuk menilai kesiapan teknis Timor-Leste untuk aksesi ASEAN.
Berita terkait : Presiden Horta : Aksesi Timor-Leste ke ASEAN jadi prioritas nasional
FFM adalah bagian penting dari proses Timor-Leste menjadi anggota resmi ASEAN. Keanggotaan di ASEAN telah lama menjadi prioritas nasional bagi Timor-Leste.
Delegasi ASEAN akan dipimpin Kamboja sebagai Ketua ASEAN saat ini. Delegasi juga akan mencakup para pemimpin Senior Economic Officials Meeting (Pertemuan Pejabat Ekonomi Senior – SEOM) dari seluruh Negara Anggota ASEAN, rekan-rekan dari Badan Sektoral AEC dan Sekretariat ASEAN.
“Mereka akan melalukan pertemuan dengan kementerian dan entitas terkait selama tiga hari dan delegasi ini terdiri dari 30 hingga 35 orang,” jelasnya
Berita terkait : Juli 2022 : Misi Pencari Fakta selesaikan penilaian Timor-Leste aksesi ASEAN
FFM ini hadir setelah selesainya pilar social budaya ASEAN yang pada awal bulan juli ini dan Pilar Politik-Keamanan ASEAN pada September 2019.
Berbeda dengan dua pilar lainnya, fokus AEC FFM adalah mengevaluasi Timor-Leste dalam kemampuan ekonomi, keselarasan dengan Pilar AEC dan kesiapannya menjadi Anggota ASEAN.
Direktur Nasional Bidang Ekonomi ASEAN, Aleixo Gusmão menyebutkan pertemuan tersebut juga akan menjadi kesempatan untuk menindaklanjuti tanggapan Timor-Leste terhadap kuesioner AEC, melalui pertemuan virtual AEC dan untuk membangun pemahaman yang lebih dalam tentang rencana dan kebijakan strategis nasional Timor-Leste.
Berita terkait : Utusan PBB dan MNEK bahas isu penting termasuk aksesi TL untuk ASEAN
“Mereka ingin melihat progress apa yang kita capai dan juga menindaklanjuti jawaban yang kita berikan pada kuestioner yang berisi lebih dari 80 pertanyaan yang mencakup ekonomi, infranstruktur dan sumber daya,” jelas Direktur Aleixo.
Dalam kesempatan ini Pemerintah juga memilih Direktur TradeInvest, Arcanjo da Silva unutk menjadi Oficial Senior dari Timor-Leste untuk Komunitas Ekonomi ASEAN. Arcanjo da Silva yang akan memimpin pertemuan selama tiga hari dengan SEOM ASEAN.
“Ini adalah kesempatan bagi kita untuk menunjukan segala progress yang kita miliki. Selain bertemu dengan para pihak kementerian, para delegasi juga akan melakukan kunjungan ke proyek-proyek yang sedang berjalan seperti Pelabuhan Tibar. Karena, Pelabuhan tersebut sebagai proyek besar yang sedang berjalan, dan juga Pusat Pelatihan Professional di Tibar,” ungkap Arcanjo da Silva.
Dikatakan, ini adalah momen penting dalam proses aplikasi untuk menjadi anggota ASEAN. Karena, ini menandai keterlibatan langsung pertama antara pejabat Timor-Leste dari Kementerian/Lembaga terkait AEC dengan entitas ASEAN dari AEC.
Berikut ini adalah lembaga dan badan pemerintah Timor-Leste yang akan terlibat dengan mitra ASEAN:
- Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (MKAE)
- Kementerian Pariwisata, Perdagangan dan Industri (MTKI)
- Menteri Keuangan (MF)
- Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama (MNEK)
- Kementerian Pekerjaan Umum (MOP)
- Kementerian Transportasi dan Komunikasi (MTK)
- Kementerian Pertanian dan Perikanan (MAP)
- Kementerian Perminyakan dan Mineral (MPM)
- Sekretaris Negara untuk Pelatihan Kejuruan dan Ketenagakerjaan (SEFOPE)
- Badan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIC)
- Bank Sentral Timor-Leste (BNCTL)
- Kamar Dagang dan Industri Timor-Leste (CCI-TL)
- Asosiasi Hotel Timor-Leste
Program intensif tiga hari ini akan menjadi tonggak penting menuju aksesi Timor-Leste ke ASEAN dan akan menyediakan platform bagi perwakilan kementerian dan lembaga terkait Timor-Leste untuk terhubung dan berkomunikasi dengan perwakilan ASEAN dan memperbarui kemajuan sejak pertemuan pada tahun 2020.
Reporter: Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz