DILI, 11 juli 2022 (TATOLI)— Ketua Delegasi Tim Kerja untuk aksesi Timor-Leste ke OPD (Organisasi Perdagangan Dunia), Rui Macieira hari ini tiba di Dili, Timor-Leste.
Ketua Delegasi Tim Kerja OPD tiba di Bandara Internasional Presiden Nicolau Lobato, Dili, Timor-Leste dengan pesawat Citilink pada pukul 12:00 WTL.
Menteri Koordinator Bidang Ekonomi (MKAE) yang menjadi Ketua Negosiasi aksesi TL ke OPD, Joaquim Amaral telah mengupayakan segala progres dan melakukan negosiasi plurilateral, bilateral dan multilateral untuk menunjukan keinginan TL menjadi anggota OPD.
Untuk melihat kesiapan dan keseriusan TL dalam proses aksesi, Ketua Delegasi OPD dan juga sebagai Perwakilan Tetap Portugal untuk PBB, Duta Besar Rui Macieira didampingi anggota tim kerjanya yaitu, Maika Oshikawa, Direktur Divisi Aksesi OPD Zenewa Anna Varyanik selaku juga Direktur Bidang Hukum dari Divisi Aksesi OPD, senin ini tiba di TL.
Duta Besa OPD, Rui Macieira bersama delegasinya melakukan kunjungan ke Timor-Leste (TL) untuk melakukan assessment atau penilaian serta melihat langsung progress yang sudah dilakukan oleh TL untuk aksesi menjadi anggota OPD.
Berita terkait : MKAE gelar rapat konsolidasi dengan pihak terkait aksesi OPD
Kunjungan ini sendiri menjadi mementum bersejarah bagi TL setelah merestorasi kemerdekaanya pada 20 mei 2002.
Disebutkan pada hari ini pihak OPD akan melakukan pertemuan dengan Presiden Republik, Parlamen Nasional dan Perdana Menteri selaku pemimpin Pemerintah.
Selanjutnya pada 12 juli 2022 akan mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi untuk Aksesi TL ke OPD/ASEAN. Hari berikutnya pada 13 juli akan bertemu dengan pihak Sektor Swasta, Lembaga Masyarakat, Asosiasi Media dan Mitra Pembangunan yang berkitan dengan aksesi TL ke OPD.
Berita terkait : MKAE temui negara anggota OPD tingkatkan kerjasama bilateral
OPD atau World Trade Organization, disingkat WTO adalah sebuah organisasi internasional yang menaungi upaya untuk meliberalisasi perdagangan.
Organisasi ini menyediakan aturan-aturan dasar dalam perdagangan internasional, dan menjadi wadah perundingan konsesi dan komitmen dagang bagi para anggotanya, serta membantu anggota-anggotanya menyelesaikan sengketa dagang melalui mekanisme yang mengikat secara hukum.
Organisasi ini didirikan pada 1 Januari 1995 dengan tujuan mengurangi tarif dan hambatan perdagangan lainnya, yang diharapkan akan memajukan ekonomi dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Reporter: Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
