DILI, 27 juni 2022 (TATOLI)—Ketua Komisi Nasional Pemilihan (CNE), José Agostinho da Costa Belo bertemu Presiden Republik, José Manuel Ramos Horta. Dalam pertemuan membahas persiapan Pemilihan Parlemen (Pilpar) 2023.
“Kami mendapat undangan dari Presiden Republik untuk memberi pendapat tentang pengalaman pemilihan yang telah dilaksanakan sebelum melakukan Pilpar 2023. Kami membahas tentang apa saja yang dibutuhkan, sehingga Pilpar mendatang dapat dipersiapkan dengan baik, khususnya yang berkaitan dengan para pemilih warga negara TL di luar negeri,” kata ketua CNE, José pada wartawan usai bertemu Presiden Horta di Istana Kepresidenan, Bairro Pite Dili, senin ini.
Berita terkait : Persiapan Pilpar 2023, MNEK minta STAE tambah tempat pemungutan suara di Diaspora
Menurutnya, mengikuti pemilihan tidak diwajibkan namun para WNTL diluar negeri juga berhak untuk memberikan suaranya, sehingga pemerintah perlu untuk memfasilitasi.
“Kami juga meminta kepada Presiden untuk melihat para penyandang disabilitas mata, dalam memfasilitasi sistem braille agar dapat membantu mereka dalam memilih,” ujarnya.
Selain itu Ketua CNE juga menyampaikan kepada Presiden tentang delegasi CNE ke Angola untuk menjadi anggota pemilihan Komunitas Negara Negara Berbahasa Portugis (CPLP).
“Delegasi CNE ke Anggola untuk menjadi anggota pemilihan CPLP. Mereka membahas tentang point terpenting, dan juga pada tingkat CPLP memberikan selamat kepada rakyat TL atas pelaksanaan Pemilihan Presiden yang berjalan dengan baik,” kata Ketua CNE.
Selain itu, dikatakan dalam pertemuan Presiden Horta merekomendasikan pada CNE dalam kampanye pemilihan partai politik harus menghormati hukum yang ditetapkan dalam hal mengucapkan kata-kata.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz