iklan

EKONOMI, INTERNASIONAL, DILI

Timor-Leste dan Republik Rakyat China tandatangani perjanjian bilateral pada empat bidang

Timor-Leste dan Republik Rakyat China tandatangani perjanjian bilateral pada empat bidang

Menteri Luar Negeri dan Kerjasama China, Wang Yi dan Menteri Luar Negeri dan Kerjasama TL, Adaljiza Magno menyaksikan secara langsung penandataganan perjanjian bilateral yang dilakukan di Aula, MNEK, Pantai Kelapa Dili, jumat (03/06/2022). Foto Tatoli/Antonio Daciparu

DILI, 04 juni 2022 (Tatoli)–Timor-Leste dan Republik Rakyat China, secara resmi menandatangani perjanjian bilateral pada empat bidang utama.

Empat  perjanjian bilateral yang ditandatangani yaitu, kerja sama pada bidang ekonomi, kesehatan, media (dalam penyiaran antara TV RTTL dan China TV), dan kesepakatan tentang studi kelayakan proyek Sistem Transmisi Televisi Terestrial Digital (DTMB).

Perjanjian tersebut ditandatangani Menteri Luar Negeri dan Kerjasama China, Wang Yi dan Menteri Luar Negeri dan Kerjasama TL, Adaljiza Magno pada jumat malam (03/06), setelah  Menteri Luar Negeri China tiba di  TL pada jumat sore.

Menteri Adaljiza Magno mengatakan Timor-Leste dan China, juga merencanakan untuk menandatangani perjanjian bilateral tentang operasi layanan udara ke Timor-Leste.

“Proses perjanjian sedang berlangsung dan tentu saja, TL dan China akan menandatangani perjanjian ini pada lain kesempatan,” kata Menteri Adaljiza.

Pada kesempatan itu, kedua belah pihak mendiskusikan sejumlah sektor prioritas antara TL dan China untuk bekerja sama pada masa depan.

“Kami juga berbicara tentang memperkuat hubungan bilateral antara Timor-Leste dan China di sektor ekonomi. Kami juga meminta Menteri Wang Yi untuk meyakinkan pemerintahannya dalam berinvestasi di Timor-Leste, terutama di sektor pertanian, ” kata Menteri MNEK dalam pidatonya di kantor MNEK Pantai Kelapa Dili, jumat malam.

Diapun menyampaikan terima kasih  kepada Pemerintah China atas kontribusinya yang signifikan dalam membantu upaya Timor-Leste dengan pencegahan dan mitigasi pandemi Covid-19.

 “Saya juga ingin menyatakan penghargaan kami atas dukungan China dalam membantu Timor -Leste pada bencana banjir 4 april 2021. Dan juga China telah berkontribusi pada pembangunan nasional Timor-Leste selama dua dekade lebih hingga sekarang,” katanya.

Sementara itu, Menteri Koordinasi Bidang Perekonomian  (MKAE) Joaquim Amaral, mengutarakan, perjanjian kerja sama ekonomi dengan China akan membuka jalan bagi Timor-Leste untuk mengekspor produknya secara internasional.

“Kita semua tahu bahwa ekspor barang-barang Timor-Leste di luar negeri sangat rendah. Dengan demikian, perjanjian kerja sama ekonomi ini akan membuka jalan bagi kita untuk meningkatkan ekspor kita, ”jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa penandatanganan Perjanjian Kerjasama Ekonomi akan mendorong keterlibatan sektor swasta dalam perdagangan, dan sektor swasta TL dapat mengekspor barang -barang ke China dan sebaliknya.

“China adalah ekonomi terbesar di dunia saat ini. Karena itu, hubungan Timor-Leste dengan China sangat penting untuk pembangunan ekonomi Timor-Leste serta pada sektor-sektor lainnya,” tegasnya.

Reporter : Mirandolian Barros Soares
Editor      : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!