iklan

POLITIK, INTERNASIONAL, DILI, HEADLINE, SOSIAL INKLUSIF

Timor-Leste gelar Pilpres 2022-2027, Capres Horta dan Lú Olo sama-sama optimis menang  

Timor-Leste gelar Pilpres 2022-2027, Capres Horta dan Lú Olo sama-sama optimis menang   

Timor-Leste mengelar Pemilihan Presiden (Pilpres) periode 2022-2027, sabtu (19/03/2022). Foto Tatoli/ Antonio Goncalves

DILI, 19 maret 2022 (TATOLI) – Timor-Leste (TL), sabtu ini mengelar Pemilihan Presiden (Pilpres) periode 2022-2027. Proses pemungutan suara pun digelar di seluruh wilayah TL dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.  Karena, Pilpres tahun ini diselenggarakan pada masa pandemi Covid-19.


Sebanyak 16 Calon Presiden (Capres) yang bersaing dalam Pilpres periode 2022-2027. Ke-16 Capres tersebut adalah,  José Ramos Horta, Francisco Guterres Lú Olo, Felisberto Duarte, Ângela Freitas, Milena Pires, Armanda Berta dos Santos, Hermes da Correia Barros ‘Sikiliras Aihai’, Tito da Costa ‘Lere Anan Timur’, Rogério Tiago de Fátima Lobato, Mariano ‘Assanami’ Sabino, Virgílio Guterres ‘Lamukan’, Isabel da Costa Ferreira, Constâncio da Conceição Pinto, Antero Benedito da Silva, Martinho Gusmão dan Anacleto Bento Ferreira.

Dalam pemungutan suara yang sedang berlangsung untuk Pilpres di TL, kedua calon presiden  José Ramos Horta dan Francisco Guterres Lú Olo, usai menggunakan hak pilihnya mengaku optimis akan menang dalam pemilihan ini.

Calon Presiden No. urut 6, Francisco Guterres Lú Olo. Foto Tatoli/ Antonio Goncalves

Capres nomor urut 6, Francisco Guterres Lú Olo mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS)  nomor 01 di Farol, Desa Motael, Pos Administratif Vera Cruz pada pukul 08:10 WTL. Setibanya di TPS, Capres Lú Olo bersama  Ibu Cidália Nobre Guterres, langsung  mencoblos.

Setelah memberikan suara, Capres Lú Olo  keluar dan menunjukkan jari kelingking yang dicelupkan ke dalam tinta tanda sudah memilih. Kepada wartawan Lú Olo  mengaku optimis tentang hasil Pilpres.

“Saya yakin dan percaya akan menang pada ronde pertama. Jadi, biarkan  masyarakat yang akan menentukannya,” kata Lú Olo.

Tetapi, Capres Lú Olo meminta siapa saja yang bersaing dalam pemilihan ini, harus siap menerima kekalahan dan kemenangan.

“Saya tegaskan lagi, saya akan menang. Tetapi, jika kalah dalam Pilpres, siap bekerja sama dengan Capres yang terpilih, karena kita semua adalah warga negara TL,” ungkap Lú Olo.

Calon Presiden No. urut 14, José Ramos Horta. Foto Tatoli/ Antonio Goncalves

Sementara itu, Capres nomor urut 14, José Ramos Horta  memberikan hak suaranya  di TPS Desa Metiaut, Dili pada pukul 07:04 WTL.

Usai menggunakan hak pilihnya,  José Ramos Horta  juga mengatakan optimis bisa meraih kemenangan.  Kepada wartawan dia mengatakan akan bekerja untuk kebaikan negara.

“Saya optimis, karena selama kampanye yang dilakukan selama seminggu lebih, partisipasi sangat maksimal dari masyarakat, khususnya kaum muda,  dan para lansia. Tetapi, pemilihan tetap harus berjalan secara demokrasi. Saya tetap, optimis mendapatkan kemenangan pada ronde pertama,” kata José Ramos Horta.

Capres Horta mengatakan ia memiliki harapan penuh. Karena, sejak dialog dimulai dengan Partai CNRT (Congresso Nacional para a Reconstrução de Timor-Leste) telah memberikan kekuatan secara politik dengan mendukung pencalonan dirinya sebagai Capres.

Dilain pihak, Capres Armanda Berta dos Santos dengan nomor urut 09 mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS)  di Soru-Craik, kotamadya Ainaro. Dalam mencoblos, Capres Armanda didampingi suami, José ‘Naimori’ Bucar.

Capres Tito da Costa Cristoão ‘Lere Anan Timur’, dengan nomor urut 8 menggunakan hal pilihnya di TPS Desa Caenlio, Pos Administratif Iliomar, kotamadya Lautém. Capres Lere Anan Timur’ tiba di TPS pukul 08:35 WTL, didampingi istri, Cidalia Misquita.

Setelah menggunakan hak pilihnya, Capres Lere kepada TATOLI mengatakan, pada dirinya memiliki harapan akan menang pada Pilpres ini.  “Saya memiliki harapan, bahwa saya akan menang dalam Pilpres ini. Jika menang, saya akan tepati semua janji politik yang telah dilakukan selama kampanye Pilpres. Tetapi, saya tegaskan  terpilih (menang) atau kalah, tetap akan memimpin,” kata Capres, Lere kepada TATOLI, sabtu ini.

Sementara, Capres nomor urut 16, Mariano Assanami Sabino mencoblos di  TPS di Sekolah Dasar, Desa Bairro-pité,  Pos Administratif Dom Aleixo, kotamadya Dili.

Usai menggunakan hak pilihnya, Capres Assanami mengatakan  dirinya menyerahkan kepada semua masyarakat untuk menentukan pilihan mereka dalam memilih seorang Presiden Republik untuk periode 2022-2027.

“Saya serahkan kepada masyarakat untuk menentukan dalam Pilpres ini. Karena,  semua pesan telah kami sampaikan selama kampanye. Sekarang para masyarakat yang akan menentukan siapa sosok Presiden baru Timor-Leste dalam hasil Pilpres ini,” kata Capres Assanami.

Pemungutan suara dilakukan di semua wilayah Timor-Leste, setelah tempat pemungutan suara dibuka tepat pukul 07:00 WTL secara serentak. Rencananya, prediksi awal perhitungan cepat akan dimulai pukul 15:00 WTL.

Total pemilih berdasarkan data dari Sekretariat Teknik Administrasi  Pemilihan (STAE) ada 852.500  yang terdaftar secara nasional. Sementara 7.113 pemilih dari Warga Negara Timor Leste (WNTL) yang ada di luar negeri.

852.500 pemilih nasional terdiri dari 33.603 tercatat di Aileu, 45.833 (Ainaro), 96.207   (Baucau), 70.283 (Bobonaro), 47.807 (Covalima), 190.710 (Dili), 82.714 (Ermera), 48.012 (Lautem), 50.987 (Liquiça), 35.603 (Manatuto), 40.825 (Manufahi), 58.421 (Viqueque) dan 51,495 pemilih terdaftar di RAEOA.

Di lain pihak,  dari 7.113 pemilih WNTL yang tinggal di luar negeri, 1.487 tercatat di Australia, 1.277 di Korea Selatan, 2.229 di Inggris, 1.264 di Irlandia Utara, dan 856 di Portugal.

Reporter  : Antónia Gusmão/ Isaura Lemos de Deus                               /Arminda Fonseca/Nelson Sousa

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!