iklan

DILI, HEADLINE, SOSIAL INKLUSIF

STAE :  800 Napi terdaftar sebagai pemilih untuk Pilpres 2022

STAE :  800 Napi terdaftar sebagai pemilih untuk Pilpres 2022

Para Napi di Lembaga Pemasyarakat (LP) di Becora, kotamadya Dili. Foto Tatoli

DILI, 15 maret 2022 (TATOLI)—Sekretariat Teknik Administrasi Pemilihan (STAE), telah melakukan pendaftaran pemilih untuk 800 Napi yang  menghuni Lembaga Pemasyarakat (LP) di Becora, kotamadya Dili, Gleno (Ermera), dan LP Suai Covalima untuk berpartisipasi dalam pesta demokrasi Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 19 maret 2022.

Demikian hal itu dikatakan, Direktur Umum  STAE, Acilino Manuel Branco,  kepada  Tatoli, dikantornya, Caicoli Dili, senin.

Berita terkait : Fasilitasi pemilih pada Pilpres 2022, tiga Pusat Pemungutan Suara paralel disiapkan

“Napi yang terdaftar dari LP  Becora ada  509 pemilih. Mereka terdiri dari 130 penjaga tahanan, 379 Napi,  dan 85 tahanan sementara. Mereka  akan berpartisipasi dalam Pilpres 2022,” kata  Acilino.

Dikatakan,  STAE juga mendaftarkan 106 pemilih dari LP  Gleno. Mereka  terdiri dari 35 penjaga tahanan dan 71 Napi. Sementara, ada  32 napi yang  belum menyerahkan kartu identitasnya,  tujuh diantaranya tidak memiliki  kartu identitas sehingga tidak akan menggunakan hak pilik pada Pilpres ini.

Berita terkait : Pilpres 2022 : STAE daftar 859.613 pemilih

Sementara itu, katanya di LP Suai telah terdaftar 149 pemilih. Mereka terdiri dari   37 penjaga tahanan dan 112 Napi.

Dilain pihak, pemilih yang terdaftar di STAE untuk  seluruh wilayah nasional Timor-Leste termasuk Warga Negara Timor-Leste  (WNTL) yang ada di luar negeri  berjumlah 859.613 pemilih. Dari jumlah itu, 852.500 pemilih nasional dan 7.119 pemilih  luar negeri. WNTL di luar negeri yang akan mengikuti Pilpres yakni,  1.487 pemilih di Australia, 1.277  (Korea Selatan), 1.264 (Irlandia Utara), 857 (Portugal)  dan 2.234 di Inggris.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor   : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!