DILI, 11 maret 2022 (TATOLI)—Kepala Departamen Rumah Sakit Nasional dan Rujukan dari Kementerian Kesehatan, Emelita Augusta menyebutkan, selama januari hingga februari 2022, Unit Nasional Rumah Sakit dan Emergency telah merujuk 38 pasien untuk melakukan pengobatan ke luar negeri.
Dia menyebutkan, dari 38 pasien, 31 dirujuk ke rumah sakit di Indonesia dan tujuh pasien ke Malaysia.
“Dari 31 pasien yang lakukan pengobatan di Indonesia, 11 diantaranya pulang dengan keadaan kesehatan pulih, empat diantaranya dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan tujuh pasien yang lakukan pengobatan di Malaysia, diantaranya tiga orang telah pulang dengan sembuh, dan empat pasien masih dirawat,” kata Kepala Departamen, Emelita Augusta kepada wartawan di kantornya Caicoli Dili, jumat ini
Dijelaskan, saat ini ada 73 pasien siap untuk dirujuk ke luar negeri. Dari 73 pasien, 62 dirujuk ke Indonesia dan 11 pasien ke Malaysia.
“ Kita akan lakukan lagi rujukan dalam waktu dekat. Namun, harus menunggu pasien sebelumnya pulang dari Indonseia dan Malaysia, baru akan dilakukan rujukan untuk pasien baru. Karena, saat ini masih ada hambatan pada prosesnya,” katanya.
Dikatakan, pasien yang akan dirujuk mayoritas menderita penyakit jantung, kanker dan ginjal. Dokume untuk para pasien telah disiapkan tinggal menunggu surat rujukan.
“Selama ini kita lakukan rujuk pasien ke tiga negara. Namun, karena situasi pandemi Covid-19, maka pasien hanya dirujuk ke dua negara, yaitu, Indonesia dan Malaysia,” ungkapnya.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz