DILI, 23 Januari 2022 (TATOLI) – Partai Kongres Nasional untuk Rekonstruksi Timor (CNRT-Congresso Nacional de Reconstrução de Timor) menegaskan dengan solid mendukung peraih Nobel Perdamaian dan mantan kepala negara, José Ramos-Horta maju sebagai Calon Presiden (Capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) yang akan digelar 19 maret 2022.
Pencalonan José Ramos-Horta sebagai Capres ditentukan dalam konferensi nasional yang dipimpin langsung Ketua Partai CNRT, Kay Rala Xanana Gusmão. Keputusan akhir diambil oleh perwakilan masing-masing badan partai pada tingkat nasional dan kotamadya dalam konferensi nasional yang diadakan minggu ini, di aula pertemuan OKA, Ossindo I, Dili.
Berita terkait : Partai Demokrat usung Asanami sebagai Capres pada Pilpres 2022
“José Ramos-Horta dipilih pada konferensi nasional untuk mencalonkan diri dalam pemilihan presiden berikutnya,” kata Ketua Partai CNRT, Xanana Gusmão, di depan para anggota kongres.
Pada konferensi tersebut, delegasi partai meminta Ramos-Horta, jika terpilih sebagai Presiden Republik, harus menghormati dan mematuhi Konstitusi, memulihkan ketertiban konstitusional, memulihkan legitimasi dan martabat badan Parlemen Nasional, selain itu harus berkomitmen untuk menormalkan sistem pemerintahan.
Berita terkait : Presiden Lú Olo resmi calonkan diri untuk Capres dalam Pilpres periode 2022 -2027
Di sisi lain, CNRT memintanya untuk berkomitmen mereformasi sektor peradilan guna menjamin pelaksanaan undang-undang. Selain itu juga dilarang untuk menentang kebijakan Pemerintah mengenai proses penarikan pipa gas ke Timor-Leste.
Sementara itu, José Ramos-Horta, sebagai Capres menyampaikan terima kasih kepada partai CNRT atas dukungan yang diberikan kepadanya untuk maju dalam pencalonannya sebagai Kepala Negara.
Berita terkait : Calonkan diri pada Pilpres 2022, Martinho Gusmão dapat dukungan dari PUDD
“Saya berterima kasih kepada Kay Rala Xanana Gusmão, partai CNRT dan semua kelompok gerakan yang mendukung pencalonan saya untuk pemilihan presiden. Saya akan membahas beberapa topik selama kampanye pemilihan.
Reporter : Afonso do Rosario
Editor: Rafy Belo (penerjemah : Armandina Moniz)