DILI, 14 desember 2021 (TATOLI)– Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) bekerja sama dengan Wilayah Administrasi Khusus Oecusse-Ambeno (RAEOA) mengoperasionalkan Zona Khusus untuk Ekonomi Pasar Sosial (ZEESM-TL) guna memperkuat kapasitas kelembagaan dan memastikan penyampaian layanan berkualitas kepada penduduk Oé-Cusse.
Demikian hal tersebut diungkapkan Perwakilan UNDP di Timor-Leste (TL), Munkhtuya Altangere kepada Tatoli di kantor PBB, Caicoli, Dili, senin.
Dia menjelaskan, program kerangka kerja UNDP untuk mendukung RAEOA berfokus pada dua komponen utama yaitu pada tata kelola dan pembangunan berkelanjutan dan inovatif.
“Program kami di Oé-Cusse berfokus pada inovasi kebijakan untuk meningkatkan pemberian layanan di bidang pengembangan utama seperti pariwisata, pengembangan bisnis, pertanian, pengadaan, dan Pendidikan,” kata Munkhtuya.
Dia menambahkan, lebih dari 80% populasi Oé-Cusse sebagian besar adalah petani. Hampir semua mempraktikkan pertanian subsistem. Kurang dari 1% rumah tangga memproduksi untuk dijual di pasar. Lebih dari 80% wanita dipekerjakan dalam pekerjaan yang rentan dibandingkan dengan 70,6% pria.
Meskipun begitu, katanya, UNDP sudah mampu mencapai keberhasilan dimana 547 petani didukung dengan pelatihan dan 304 petani mendukung peningkatan produksi atau pendapatan sebesar 15%.
Model bisnis koperasi pertama untuk rantai nilai kopi didirikan 40 pemuda dan 475 perempuan dan anak perempuan dari daerah pedesaan yang terlibat dalam kegiatan promosi pariwisata. Sementara itu, 50% pengusaha meningkatkan penjualan mereka dengan membuka peluang pasar baru untuk merespons Covid-19.
Dijelaskan, Proyek Dukungan untuk Pengembangan Kelembagaan RAEOA dan ZEESM TL dimulai sejak 2019 hingga desember 2021.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz