DILI, 05 november, 2021 (TATOLI)- Kepala Sekolah Dasar dan Menengah EXTERNATO DE SÃO JOSE, Maria De Fatima Da Conceicão mengatakan di sekolah ini sekitar 136 siswa dari kelas sembilan dan 12 pra-sekolah menengah dan sekolah menengah yang memenuhi syarat sudah menerima vaksin Pfizer.
“Tim vaksin dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melakukan vaksin Pfizer untuk 136 siswa pada tanggal 5 hingga 6 November 2021. Semua siswa diminta untuk menerima vaksin Pfizer sebelum menghadapi masa ujian pada Desember mendatang,” kata Maria De Fatima da Conceicão pada Tatoli di Delta Comoro, Dili, jumat ini.
Berita terkait : SAMES distribusi 12,673 dosis vaksin Pfizer ke semua sekolah di Dili
Ia menambahkan, para siswa disarankan untuk menerima vaksin lebih awal sebelum mengikuti ujian.
Dijelaskan, sebelumnya petugas kesehatan berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk melakukan konsultasi dengan orangtua siswa tentang manfaat vaksin Pfizer pada 30 november lalu.
Ia menjelaskan, bahwa tidak ada kewajiban bagi siswa untuk menerima vaksin, namun institusi sekolah mematuhi kebijakan pemerintah untuk memastikan semua orang hidup bebas dari penyakit Covid-19, termasuk pada siswa di sekolah untuk menerima program vaksinasi.
Berita terkait : 100.620 dosis vaksin Pfizer Covid-19 dari AS tiba di TL
“Orangtua siswa telah mengambil nota kesepakatan untuk diisi dan ditandatangani, lalu diserahkan kembali ke pihak sekolah untuk mengizinkan anak-anak mereka bersedia untuk menerima vaksin Pfizer,”ucapnya.
Berdasarkan data dari sekolah EXTERNATO DE SÃO JOSÉ menunjukkan bahwa sekitar 136 siswa yang memenuhi syarat untuk menerima vaksin Covid-19 terdiri dari 89 siswa dari 3 siklus dan 47 siswa sekolah menengah. Mereka semua berusia antara 12 hingga 17 tahun.
Selain itu, salah satu siswa sekolah menengah atas, Gilbray Slovano Fernandes Soriano mengatakan dirinya senang menerima vaksin Pfizer dan merasa sehat. Tidak ada efek samping setelah menerima vaksin Pfizer.
Berita terkait : Terima vaksin Pfizer, tim MEJD lakukan sosialisasi pada orangtua siswa
“Saya sudah mempersiapkan diri, dengan cukup makan dan minum banyak air di pagi hari, sehingga sangat baik terima vaksin, agar memastikan diri saya terhindar dari penyakit Covid-19, ”katanya.
Diketahui bahwa EXTERNATO DE SÃO JOSÉ telah mengakumulasikan Sekolah Dasar, Pra-Sekolah Menengah dan Sekolah Menengah lebih dari 700 siswa dan 30 guru, yang melakukan proses belajar-mengajar.
“Di sekolah EXTERNATO persiapan pengelolaan kelas untuk menghindari jumlah siswa yang banyak dalam satu kelas. Tahun depan sekolah akan mengijinkan kurang dari 20 siswa dalam satu kelas. Karena ini adalah langkah yang diambil untuk kontribusi sekolah dalam menghentikan penularan virus Covid-19,” jelasnya.
Sementara itu, anggota parlamen, Antonio Verdial mengatakan vaksinasi sangat penting untuk kesehatan. Karena itu, pemerintah harus melakukan berbagai cara, untuk menjelaskan dengan baik tentang manfaat vaksin, agar banyak masyarakat menerima vaksin.
“Bagian pendidikan dan kesehatan harus bekerja sama untuk melakukan sosialisasi nasional pada semua wilayah dan bekerja sama dengan otoritas lokal. Saya yakin jika dijelaskan manfaat vaksin dengan baik, masyarakat akan sadar untuk menerimanya,” katanya.
Ia minta agar tidak memaksa masyarakat untuk divaksin, namun perlu dilakukan sosialisasi agar mereka mengerti manfaat dari vaksin untuk kesehatan mereka. Dengan demikian suatu hari mereka akan menerimanya.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz