DILI, 07 oktober 2021 (TATOLI)—Sedikitnya 30 siswa berhasil menyelesaikan pelatihan di bidang Pertanian, Hortikultura dan Agroforestri (PHA) di Pusat Pengembangan Masyarakat (Community Development Center-CDC) Baucau.
“ 30 siswa telah lulus pada 23 september 2021 lalu. Mereka menyelesaikan pelatihan di bidang pertanian, hortikultura dan agroforestri. Mereka, terdiri dari 14 siswa perempuan dan 16 siswa laki-laki antara usia 18 dan 26 tahun,” tulis siaran pers yang diakses Tatoli, kamis ini.
Siaran pers itu menjelaskan, melalui subsidi lokal, proyek Ai ba Futuru – Partnership for Sustainable Agroforestry (PSAF), yang dibiayai bersama antara Uni Eropa dan Kementerian Federal Jerman untuk kerjasama ekonomi dan pembangunan, memungkinkan pembentukan alur percontohan agroforestri di pusat pelatihan serta pengembangan tujuh modul pelatihan.
Kombinasi masukan teoritis dan latihan praktis memberi siswa wawasan mendalam tentang praktik agroforestri dan berbagai manfaatnya bagi masyarakat lokal dan lingkungan.
Sementara itu, Sekretaris Negara untuk Pelatihan Kejuruan dan Ketenagakerjaan (SEFOPE), Alarico de Rosario merekomendasikan agar CDC memasukkan modul-modul ini ke dalam kurikulum kursus standarnya.
“Saya sangat senang dengan kegiatan agroforestri yang telah dilaksanakan di CDC. Berkat Ai ba Futuru, para siswa mendapatkan pelatihan agroforestri dan mendapatkan pengalaman langsung di CDC. Dengan kegiatan-kegiatan tersebut, kami mempersiapkan generasi muda bekerja di dalam maupun di luar negeri”, ujar Alarico dalam surat siaran tersebut.
Dukungan Ai ba Futuru memungkinkan para siswa untuk mengikuti minat mereka dan memperoleh pengetahuan dan keterampilan praktis yang relevan tentang agroforestri yang sekarang mereka bagikan dengan kelompok petani di kota asal mereka seperti di Kotamadya Aileu, Baucau dan Viqueque.
Reporter : Cidalia Fàtima
Editor : Armandina Moniz