DILI, 06 september 2021 (TATOLI)— Kementerian Pertahanan (Ministeriu Defeza-MD) mengajukan proposal dengan meminta tambahan anggaran sebesar $60 juta dalam rapat Komite Politik Peninjauan Anggaran (KROP) untuk proposal Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2022.
Menteri Pertahanan, Filomeno da Paixão de Jesus menjelaskan sebelumnya kementerian yang dipimpinnya mendapatkan anggaran awal senilai $40 juta, namun karena alokasi dana tersebut tidak mencukupi maka memerlukan anggaran tambahan.
“Dari persentasi proposal KROP, kami meminta tambahan tersebut untuk kebutuhan seperti gaji, bens servisu dan capital minor. Dimana dalam anggaran awal senilai $40 juta dan ditambah lagi $60 juta,” kata Filomeno pada wartawan di kantor Kementerian Keuangan Aitarak-laran Dili, senin ini.
Menurutnya anggaran yang akan dialokasikan pada gaji pegawai, akan merekrut kembali anggota F-FDTL, sedangkan barang dan jasa yakni untuk membeli peralatan F-FDTL seperti komunikasi dan lainnya. Sedangkan, capital minor akan digunakan pada konstruksi pelabuhan Naval di Hera dan Infrastruktur pos di perbatasan.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz