DILI, 07 juli 2021 (TATOLI)- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menerima satu juta masker dari Pemerintah Jerman melalui Organisasi Internasional Kesehatan Dunia (Bahasa ingris : World Health Organisation-WHO). Bantuan tersebut untuk merespon Covid-19 di Timor-Leste (TL).
” Senang sekali bisa membantu negara TL dalam melawan pandemi Covid-19. Saya berharap masker ini akan mendukung langkah-langkah kesehatan masyarakat yang harus dipatuhi untuk tetap menjaga jarak, menggunakan masker dan menghindari kerumunan,” kata Country Coordinator, GIZ mewakili Pemerintah Jerman di TL, Rainer Schellhaas pada wartawan di Aula Palacio dan Cinzas, selasa.
Lebih lanjut dia menjelaskan, tujuan dari bantuan ini termotivasi dari kepercayaan kerjasama dan bentuk solidaritas internasional dalam menghadapi wabah virus corona.
Ia mengatakan, dari data Komisi Antar Kementerian untuk Penanggulangan Vaksinasi Terhadap Covid-19 menyebutkan jumlah pasien terinfeksi virus Covid-19 di TL mulai turun dibandingkan sebelumnya.
Dikatakan, selain vaksin sebagai alat yang efektif, setiap masyarakat diminta untuk mentaati protokol kesehatan Covid-19, yakni, memakai masker setiap saat untuk mencegah penyebaran virus corona.
Rainer menyebutkan, masker senilai $300.000 diserahkan kepada Menteri Kesehatan dan disimpan di Badan Penyimpangan Obat-Obatan dan Peralatan Medis (Bahasa portugis: Servico Autonomo de Medicamentos e Equipamentos de Saude –SAMES).
Rainer menyebutkan, TL telah melaporkan sedikitnya lebih dari 9.000 kasus sejak awal pandemi. Setelah meluncurkan kampanye vaksinasi Covid-19 pada 7 april 2021, tercata lebih dari 200.000 orang divaksinasi termasuk tenaga kesehatan dan pekerja garis depan.
Sementara itu, Perwakilan WHO untuk TL, Arvind Mathur, menjelaskan bantuan Pemerintah Jerman tepat waktu dan mengingatkan semua orang untuk tidak mengabaikan masker. Ini adalah intervensi sederhana tetapi menyelamatkan nyawa.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Jerman yang dengan niat baik membantu masyarakat TL. Saya minta kepada masyarakat TL tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan,” ungkapnya.
Saat ini lebih dari 90 negara telah melaporkan keberadaan varian Delta yang sangat menular.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz