DILI, 30 juni 2021 (TATOLI)–Kementerian Kesehatan (MS) melalui Grand Administrator Devisi Dana Global (DGF) melakukan kerjasama dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di SAMES (Badan Otonom Pengobatan dan Peralatan Kesehatan) dengan menandatangani nota kesepahaman.
Noel Gaspar Pinto da Silva dalam keterangannya kepada wartawan di SAMES, Kampu Alor, rabu ini menjelaskan bahwa pihaknya menandatangani nota kerjasama tersebut dengan merekrut satu tenaga kerja untuk bekerja di SAMES.
“Selama ini semua produk obat dari berbagai negara ada disimpan di SAMES, tetapi tidak ada petugas untuk menjaga,” tuturnya.
Dijelaskan, tugas staf baru yang direkrut adalah memantau manajemen tempat penyimpanan dan logistik serta produksi kesehatan sampai pada tempat tujuan.
Sementara itu, Direktur Eksekutif SAMES, Santana Martins menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan tersebut. Ia berharap agar bantuan tersebut dapat membantu SAMES.
“Selama rapat yang dilakukan oleh DGF, telah mengindentifikasi SAMES membutuhkan sumber daya manusia, dan langkah kedua DGF juga mendukung pelayanan tempat penyimpanan obat di Baucau dan Maliana,” ungkapnya.
Permintaan anggaran darurat Covid-19 untuk DGF sebesar $5.2 juta, namun hanya disetujui $4,7 juta. Anggaran sudah digunakan $1 juta lebih, sisa $3 juta lebih. Sementara, $650 ribu lebih diberikan kepada SAMES untuk mendukung berbagai program yang ada.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz